Mengenal Lebih Dalam Tentang Program Bayi Tabung bersama dr.Indra N.C. Anwar, SpOG

Perjalanan hidup seorang wanita selalu memiliki kisahnya sendiri, ada yang kisahnya mulus-mulus saja namun ada juga yang cukup panjang dan berliku, beragam kisah tersebut sudah saya rasakan sendiri di dalam kehidupan pribadi saya dan entah kenapa selalu saja ada pertanyaan yang muncul di setiap fase kehidupan yang saya jalani sejak di masa remaja hingga beranjak dewasa 

Misalnya ketika dulu saya baru saja di wisuda, pertanyaan "Kapan menikah?" selalu muncul dari mulut orang-orang terdekat, kemudian ketika saya dan suami baru saja melangsungkan pernikahan, datang lagi pertanyaan yang baru yaitu "Kapan mau punya anak?" kedua pertanyaan tersebut tentunya membuat risih bagi sebagian orang namun harus tetap dihadapi karena pertanyaan-pertanyaan tersebut akan selalu ada di lingkaran wanita 

Lalu apa yang harus kita lakukan untuk menghadapinya? tetaplah bersikap santai, tidak emosi dan berusaha memberi jawaban yang tidak menyakiti hati si penanya meskipun terkadang hati kita merasa perih, apalagi baru beberapa bulan menikah sudah ditanya "kok belum hamil juga sih? udah cek ke dokter belum?" Hhmm...mohon bersabar ya bun, ini ujian kata saya di dalam hati.


Tetapi kemudian pertanyaan itu tidak meneror saya lagi ketika memasuki bulan ke-4 pernikahan, saya dan suami mendapati dua garis biru disebuah testpack yang saya gunakan ketika haid tak kunjung datang di tanggal yang semestinya, ditambah lagi rasa mual dan muntah ketika mencium bau-bauan tak sedap semakin memperkuat dugaan kalau saya sedang berbadan dua. Kabar baik tersebut langsung kami sampaikan kepada orangtua dan juga mertua saat itu juga, mereka pun turut berbahagia dan mengucapkan selamat atas kehadiran si jabang bayi di dalam rahim saya tersebut. 

Itulah sekilas kisah indah yang melengkapi perjalanan hidup saya sebagai seorang wanita hingga menjadi seorang ibu, beribu rasa syukur saya panjatkan kepada Tuhan ketika ketiga anak saya hadir dengan proses kehamilan yang alami, sementara diluar sana masih banyak wanita yang harus menempuh jalan panjang dan berliku untuk mendapatkan momongan. Semoga kalian tetap semangat untuk memperjuangkannya hingga Tuhan menghadirkan sang buah hati disaat dan waktu yang tepat.

Morula Fertility Talk Grande bersama dr. Indra N.C Anwar, SpOG 

Memiliki buah hati menjadi harapan besar bagi setiap pasangan yang sudah menikah, tapi rupanya tak semua orang diberi kemudahan dalam prosesnya, kenyataan tersebut saya dengar secara langsung dari para tamu undangan yang hadir dalam sebuah acara Talkshow Edukatif bertajuk Morula Fertility Talk Grande yang berlangsung pada hari Minggu, 30 Oktober 2022 lalu di Aston Imperial Bekasi. 

Sosok narasumber pada pagi hari itu tentunya sudah familiar dan cukup famous dalam dunia "bayi tabung", siapa lagi kalau bukan dr.Indra N.C. Anwar, SpOG, seorang Dokter Obgyn dari Morula IVF Jakarta yang saat itu ditemani oleh Ibu Verawaty Sinurat, Senior Embriologist Marula IVF Jakarta. Keduanya akan sharing seputar fertilitas, proses bayi tabung sekaligus memperkenalkan program apa saja sih yang ada di Klinik Morula IVF Jakarta? 


Seperti kita ketahui bersama, kehadiran buah hati menjadi salah satu faktor krusial dalam sebuah hubungan pernikahan. Ketika keduanya menginginkan anak dalam keluarganya, namun kenyataan berkata sebaliknya, saat itulah kita perlu tahu bagaimana pandangan pasangan akan hal ini. Termasuk menanyakan opsi yang mungkin bisa diambil 
jika kita tak mampu memberikan anak secara normal. Apakah ia terbuka untuk adopsi misalnya atau memilih melaksanakan program bayi tabung?

Tamu undangan yang hadir dalam acara Morula Fertility Talk Grande adalah para pasangan suami istri yang sedang sama-sama berjuang untuk mendapatkan momongan, dari sekian banyak pasutri yang hadir, ada yang berbagi ceritanya kalau ia dan suaminya sudah menantikan buah hati di 11 tahun pernikahannya, ada juga yang mencurahkan isi hatinya ketika 2x gagal melaksanakan Inseminasi dan masih banyak lagi

Karena kasus-kasus yang mereka alami itulah yang membuat mereka hadir pagi hari itu, mereka ingin mendengar langsung dari pakarnya, berharap sepulang dari sini ada pencerahan dan upaya apa saja yang bisa dilakukan agar di segerakan untuk memiliki momongan. Ketika bertemu langsung dengan para pejuang dua garis biru pada pagi hari itu, saya begitu terkesan dengan kesabaran dan kegigihan yang mereka miliki. 

Namun apa yang sedang mereka upayakan tentunya harus dibarengi dengan doa, usaha dan bantuan pakar bayi tabung terbaik seperti dr.Indra N.C. Anwar, SpOG ini, jika melihat profilnya, dr.Indra N.C Anwar SpOG adalah adalah dokter ahli infertilitas yang paling senior di Morula IVF Jakarta. Beliau mempunyai pengalaman yang panjang dalam bidang pelayanan program bayi tabung di Indonesia.

dr. Indra N.C Anwar, SpOG merupakan dokter lulusan dari FKUI yang kemudian menyelesaikan pendidikan spesialisasinya di USU. Beliau merupakan dokter yang melahirkan bayi tabung pertama pada tahun 1998 di RS Bunda Jakarta dari program awal berdirinya Morula IVF Jakarta pada tahun 1997

Kesan ramah dan sabar langsung saya dapatkan ketika pertama kali bertemu dengan beliau, hal ini terbukti saat beliau dengan penuh kesabaran menjawab berbagai pertanyaan yang diberikan oleh para peserta Talkshow, dr.Indra juga memaparkan banyak hal seputar kiat sukses untuk menjalankan program kehamilan lewat Inseminasi maupun bayi tabung

Menurut dr.Indra N.C. Anwar, SpOG, ada 3 proses yang kehamilan yang dilalui oleh seorang wanita yaitu :

  1. Proses Kehamilan alami yaitu pembuahan alami yang terjadi melalui peningkatan frekuensi hubungan intim, deteksi masa subur juga memperbaiki beberapa faktor kebiasaan yang dapat menghalangi proses kehamilan juga penerapan pola hidup sehat. Namun jika hal-hal tersebut sudah dipraktekan namun belum membuahkan hasil setelah 1 tahun, sudah saatnya kita berkonsultasi ke dokter
  2. Inseminasi Buatan yaitu pembuahan tidak lewat hubungan seksual lagi tetapi sperma suami di proses dibantu untuk langsung masuk ke rongga rahim istri diwaktu masa subur jadi sejak tahap awal kehamilan sudah dibantu dan penting untuk diketahui bahwa proses Inseminasi dapat dilakukan jika kelainan dalam taraf sedang dan masih bisa dikoreksi
  3. Program Bayi Tabung atau pembuahan in vitro (bahasa Inggris in vitro fertilisation) adalah sebuah teknik pembuahan dimana sel telur (ovum) dibuahi di luar tubuh,  program bayi tabung ini disarankan untuk mereka yang memiliki kelainan berat mulai dari masalah umur hingga sperma yang tidak normal

Proses Inseminasi dan bayi tabung bisa dilakukan ketika istri sudah 1 tahun belum hamil walaupun sudah melakukan hubungan intim secara teratur, faktor lainnya adalah usia wanita sudah tua untuk hamil saat menikah misalnya, si wanita sudah berusia 40 tahun, disarankan untuk langsung saja mengambil program bayi tabung, Meskipun sebenarnya umur maksimal yang efektif untuk program bayi tabung adalah 35 tahun, namun dr.Indra sendiri pernah membantu pasiennya sukses memiliki buah hati ketika umurnya sudah beranjak 45 tahun lewat program bayi tabung.

Selain mempersiapkan dana, oasangan suami istri yang ingin menjalankan program bayi tabung harus memperhatikan beberapa hal seperti melaksanakan pola hidup sehat, mengurangi konsumsi junkfood, tidak sering begadang dan menjaga berat badan agar tetap ideal karena BB yang normal akan memperbesar peluang kehamilan. 

Sedangkan menurut Ibu Vera Verawaty Sinurat, Senior Embriologist Marula IVF Jakarta, kesuksesan program bayi tabung dipengaruhi juga oleh sperma dari suami, jika saat dilakukan pengecekan jenis sperma nya tidak bermasalah maka akan sangat membantu prosesnya, jangan lupa untuk tetap berdoa dan mempersiapkan mental untuk menghadapi kondisi yang akan terjadi didepan sana. 


Morula IVF Indonesia, Klinik Bayi Tabung Terbaik di Jakarta

Buah hati menjadi sosok yang selalu dinantikan dalam sebuah keluarga. Namun masalah kesuburan menjadi penghalang bagi sebagian pasangan yang menginginkan kehadiran buah hati. Bukan hanya pihak wanita yang bisa bermasalah dengan kesuburan, pria pun memiliki risiko yang sama. Masalah kesuburan bisa muncul akibat terganggunya sistem reproduksi pada wanita dan terjadinya penurunan kualitas serta kuantitas sperma pada pria.

MORULA IVF INDONESIA sebagai salah satu klinik terbesar di Indonesia telah melayani ribuan pasien yang menjalani program bayi tabung setiap tahun dengan tingkat keberhasilan yang semakin meningkat. Bayi tabung adalah salah satu metode untuk mengatasi masalafi Lesuburan ketika metode lainnya tidak berhasil. Prosesnya terdin dari mengendalikan proses ovulasi secara hormonal pemindahan sel telur dan ovarium dan pembuahan oleh sel sperma dalam sebuah medium cair


Program bayi tabung adalah proses paling efektif dalam penanganan beragam masalah kesuburan khususnya penyumbatan saluran tuba atau masalah pada sperma. Berikut merupakan tahapan prinsip yang umum diterapkan dokter dalam menjalankan program IVF. Setiap pasien akan memiliki pendekatan klinis yang individual.

Prosedur IVF 

  • Tahap PersiapanMempersiapkan administrasi dengan beberapa dokumen yang dibutuhkan; Buku Nikah/Sertifikat Menikah resmi, KTP Suami dan Istri
  • Tahap Konsultasi (Pre-Treatment Consultation), Konsultasi Dokter Fertilitas Pemeriksaan dengan USG dan Screening untuk pasangan suami istri, Konsultasi Dokter Konselor
  • Tahap Stimulasi Hormon, Proses stimulasi yang umumnya menggunakan obat hormonal dimana diharapkan akan terdapat 5-10 folikel telur yang berkembang. Pemantauan folikel dengan USG sebanyak 2-3 kali Proses ini dapat berlangsung 8-10 hari
  • Tahap Supresi dari Ovulasi, Pemeriksaan USG dan Cek Darah Estradiol-Progesteron Tujuan: Melihat respon penentuan OPU dan menentukkan penyuntikkan Triger/pemecah telur. Menggunakan suntikan Triger yang diberikan 36 jam sebelum tindakan OPU
  • Tahap Ovum Pick Up (OPU), Saat terdapat oocyte/telur telah sepenuhnya matang. Telur diambil dari indung telur wanita melalui prosedur pembedahan minor yaitu Ovum Pick Up. Seleksi Oocyte yang dihasilkan dari proses OPU Pengeluaran Sperma oleh suami diruangan khusus yang akan digunakan untuk proses di laboratorium embryologi pada tahapan Sperm Injection ke Ooctye/telur yang telah diambil dari prosedur OPU.
  • Tahapan Laboratorium IVF

a. SPERM PREPARATION 

Mempersiapkan sperma yang akan dipilih Memilih sperma dengan kualitas yang baik, morfologi, mobilitas yang menunjukkan kualitas yang baik.

b. SPERM INJECTION

Menyatukan sperma dan sel telur/oocyte di dalam cawan. Baik menggunakan prosedur ICSI ataupun IVF Conventional

C. PROSES PEMBUAHAN/FERTILISASI

Memantau pembuahan yang terjadi didalam inkubator khusus dengan melihat terjadinya pembelahan sel dan indikator-indikator perkembangan embrio yang baik.

  • Tahapan Embryo TransferEmbrio yang telah terbentuk dimasukkan ke dalam rahim dengan proses yang sederhana yaitu dengan memasukkan embrio menggunakan kateter khusus ke dalam rahim wanita.

  • Tahapan Penguatan/Supporting, Pada tahapan ini, embrio dalam proses fase luteal untuk itu dibutuhkan pemberian obat-obatan khusus untuk mempertahankan dinding rahim.

  • Tahapan Pemeriksaan Kehamilan, Pemeriksaan Kehamilan dapat Menggunakan test: Test Urine & Test Darah Beta HSG


Untuk biaya program bayi tabung di Klinik Morula IVF Jakarta saat ini adalah Rp.103.000.000, harga yang ditawarkan tersebut sudah All in dengan permbayaran deposit sebesar 25 juta rupiah. dr.Indra juga menyampaikan bahwa Morula IVF Jakarta bukanlah klinik bayi tabung semata namun lebih cocok disebut sebagai klinik Infertilitas, hadir untuk membantu mereka yang relatif susah hamil dan kurang subur atau dengan kata lain sub fertil yaitu peluang hamil dari pasutri lebih rendah dari pasangan normal

Seiring dengan berkembangnya program bayi tabung, Morula IVF Indonesia ingin memperluas lagi pelayannya untuk menjangkau kota di luar Jakarta dengan pelayanan Medical Tourism. Layanan Medical Tourism ini diharapkan dapat membantu memberikan solusi untuk mewujudkan kehadiran buah hati melalui program bayi tabung bagi masyarakat di luar kota Jakarta. Karena Informasi dan fasilitas mengenai kesuburan yang kurang di luar kota Jakarta, menyebabkan pasangan suami istri tidak mendapatkan solusi untuk memiliki buah hati.

Informasi lengkap seputar dr.Indra N.C Anwar SpOG, teman-teman bisa langsung follow akun Instagram beliau di @indrancanwar atau Klinik Morula Jakarta @morulaivf_jakarta, @rsiabundajakarta dan juga @terataiclinic. Sedangkan untuk nomor kontak Klinik Morula ada di nomor 150-IVF.

15 komentar

  1. Sekarang teknologi sudah canggih ya, mba. Program bayi tabung pun punya peluang untuk berhasil. Jadi inget ada artis yang ikut program hamil, trus sekarang malah lahir anak kembar. Masya Allah luar biasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. betul mba, jika kita menginginkan sesuatu memang harus ikhtiar dan berdoa

      Hapus
  2. Wah istilahnya buat pasutri yang berjuang demi hadirnya buah hati adalah pejuang garis dua, dulu pernah mencoba inseminasi 2016 tapi gak berhasil, ketika tanya2 ivf, Alhamdulillah anak pertama hadir setelah 10 tahun dengan kehamilan alami 2019, dan anak kedua bonus, hamil alami juga 2022 ini..

    BalasHapus
    Balasan
    1. kemarin pada saat acara Morula Talk itu banyak pasangan yang belum seberuntung kita mba

      Hapus
  3. Program bayi tabung memang solusi bagi pasangan yang sulit memiliki keturunan apalagi dengan Bimbingan Dr Indra NC Anwar yang merupakan pakar kesuburan yang sudah terbukti banyak membantu pasangan berhasil memiliki momongan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jam terbangnya memang sdh tak diragukan lagi ya dokter Indra ini

      Hapus
  4. Iya mbak ada yang mudah punya baby ada yang tak kunjung dikasi. Emamg butuh kesabaran dan ikhtiar ya. Salah satunya dengan periksa di klinik ini. Aku kyknya gak asing dengan nama dr. Indra ini, mungkin dulu udah sering dengar waktu zaman masih jd bumil dan ikut milis atau grup bumil. Sekoga yang blm punya baby segera dikadruniai momongan aamiin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. aamin terimakasih mba April sdh turut mendoakan para pasutri yang belum dapat momongan

      Hapus
  5. Wah dulu aku sempat mau bayi tabung jg Bun Indri. Tapi ternyata malah dapat faqih secara alami. Masyaallah bener banget semua pencerahan ttg proses bayi tabung yang Bun Indri share di post blog ini

    BalasHapus
    Balasan
    1. alhamdulillah bunfik aku ikut senang mendengar perjuanganmu yang luar biasa tersebut

      Hapus
  6. Informasi yang bagus sekali.. Karena sejujurnya program untuk memiliki anak ini biasanya membutuhkan kesiapan mental dan biaya. Dengan Layanan Medical Tourism, maka diharapakan mental dari kedua orangtua lebih nyaman sehingga bisa lebih mudah menjalani progmil.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Layanan ini juga memudahkan para Pasutri yang di daerah agar bisa ikut program-program di IVF

      Hapus
  7. Jadi inget artis Saskia-Irwansyah, Tya Ariestya-Irfan bahwa program bayi tabung ini bisa menjadi langkah pasutri memiliki keturunan. Semangat, untuk mewujudkan impian

    BalasHapus
  8. Dulu, dulu sekali, saya membayangkan bayi tabung itu bayi yang selama masih janin ada di tempat semacam inkubator. Wkwkwk. Lalu banyak baca dan jadi tahu kalau proses pembuahannya saja yang ada di luar.

    BalasHapus
  9. oalah aku baru tau kalau Tya juga bayi tabung ya kak

    BalasHapus

Terimakasih telah berkunjung ke www.indrifairy.com
Jangan lupa tinggalkan komentar ^_^